5 jam diguyur hujan lebat, 3 Desa di Kecamatan Rejoso terendam banjir

10 Januari 2020, luapan air akibat hujan deras yang terjadi pada 09 Januari 2020 yang terjadi selama 5 jam yakni pada pukul 15.30-19.30 WIB akhirnya sampai ke pemukiman warga. Dalam keadaan genting tersebut, Camat Rejoso Bapak Komari SH memerintahkan untuk mengambil bebrapa tindakan. Yaitu melakukan kunjungan serta pengamatan kondisi desa terdampak paling parah. Selanjutnya Bapak Camat juga melakukan monitoring debit air sungai induk di Kecamatan Rejoso yakni sungai rejoso yang berada tepat dibawah jalur lintas Pantai Utara (pantura) Pasuruan – Probolinggo.

Kunjungan pertama dilakukan ke Desa Sadengrejo yang merupakan salah satu dari tiga desa terparah banjir di Kecamatan Rejoso. Adapun desa lain yang dimaksud adalah Desa Toyaning dan Desa Kedungbako. Dalam kunjungan kali ini ikut serta juga Wakil Bupati Pasuruan,K.H Mujib Imron didampingi oleh Kapolresta Pasuruan, Kapolsek Rejoso, Komandan Koramil 0819 Rejoso, Kepala Desa Sadengrejo berikut aparatur desa dan BPBD Kabupaten Pasuruan berikut relawan.

Salah seorang warga di Desa Sadengrejo menuturkan bahwa air sampai di desa mereka sekitar pukul 24.00 dini hari. Saat itu ketinggian air masih sekitar setengah betis. Namun selang sekitar satu jam air mulai meninggi dengan cepat, hal ini juga dibenarkan oleh salah seorang perangkat desa yakni Ainul.

Pada 10 Januari 2020 sekitar pukul 07.30 WIB air di Desa Sadengrejo masih tinggi. Hal ini lantas membuat personel BPBD berkeliling mengevakuasi warga dengan bantuan perahu karet. Adapun prioritas evakuasi yakni Lansia, anak-anak dan balita, serta perempuan. Evakuasi dengan perahu karet ini juga didampingi oleh Pihak terkait. Sementara itu untuk memperlancar arus konsumsi warga terdampak, maka dibangunlah Dapur umum darurat yang berlokasi di Balai Desa setempat untuk nantinya menyebarkan bantuan berupa nasi bungkus. hal ini juga dilakukan sama kepada Desa-desa lain termasuk dua desa terparah lainnya yakni Desa Toyaning dan Desa Kedungbako. (Puguh Purwo Nugroho)